KOMPAS.TV - Meski telah dibantah oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, beras bulog berstiker Prabowo-Gibran yang ramai di media sosial menambah kecurigaan publik atas dugaan politisasi bansos. <br /> <br />Benarkah pemberian bansos jelang pilpres dipolitisasi? <br /> <br />Bagaimana sebaiknya pembagian bansos diatur agar tidak disalahgunakan untuk kepentingan capres tertentu dan pada saat yang sama tidak merugikan warga yang memang membutuhkannya? <br /> <br />Sudah ada Dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Titi Anggraini. Bergabung pula Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Habiburokhman, dan Tim Pemenangan Nasional Ganjar Mahfud, Rambun Cayo. <br /> <br />Baca Juga TPN Ganjar-Mahfud Usut Beras Bulog Berstiker Prabowo-Gibran, Begini Kata Dirut Perum Bulog di https://www.kompas.tv/video/480295/tpn-ganjar-mahfud-usut-beras-bulog-berstiker-prabowo-gibran-begini-kata-dirut-perum-bulog <br /> <br />#bansos #politisasi #bansos #bulog #presiden <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/480309/dugaan-bansos-dipolitisasi-untuk-kepentingan-pilpres-pengamat-presiden-tak-perlu-turun-langsung
