PALEMBANG, KOMPAS.TV - Perayaan tahun baru imlek yang merupakan tahun naga kayu, ritual khusus dilakukan di Kelenteng Chandra Nadi Kelurahan 10 Ulu, Kota Palembang. <br /> <br />Salah satunya pembersihan patung dewa-dewi yang dilakukan menjelang malam imlek. <br /> <br />Pembersihan patung dewa dilakukan, setelah para dewa yang bersemayam di patung tersebut diyakini naik ke kahyangan pada dini hari sebelumnya. <br /> <br />Ratusan patung dewa-dewi yang umumnya berbahan kuningan dan porselen, dibersihkan sesuai bahan pembuatannya. <br /> <br />Porselen misalnya, dicuci menggunakan air bersih dicampur arak putih, lalu dibilas air kembang tujuh warna. <br /> <br />Usai dibersihkan dikembalikan ke tempatnya. <br /> <br />Selain patung, pembersihan juga dilakukan pada altar dan hiolo atau wadah dupa. <br /> <br />Makna di balik prosesi pembersihan patung sebagai simbol penghormatan untuk para dewa dan leluhur, yang juga bermakna pembersihan jiwa dan raga menjelang tahun baru. <br /> <br />Kelenteng Chandra Nadi yang juga dikenal dengan sebutan kelenteng Dewi Kwan Im, salah satu yang tertua di Palembang dan sejak tahun 1773. <br /> <br />Nilai sejarahnya membuat kelenteng ini jadi tujuan utama umat tridarma di Palembang untuk bersembahyang. <br /> <br />Baca Juga Mengenal Tari Seudati, Warisan Budaya Aceh yang Masih Lestari di https://www.kompas.tv/video/482719/mengenal-tari-seudati-warisan-budaya-aceh-yang-masih-lestari <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/482723/menjelang-perayaan-imlek-2024-sejumlah-kelenteng-di-palembang-mulai-memandikan-patung-dewa-dewi
