JAKARTA, KOMPAS.TV - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menanggapi kenaikan pangkat istimewa berupa Jenderal TNI Kehormatan (HOR) yang disematkan oleh Presiden Jokowi kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. <br /> <br />Hasto menyebut pemberian Jenderal Kehormatan kepada Prabowo bertentangan dengan fakta-fakta saat reformasi. <br /> <br />"Apa yang dilakukan dengan pemberian gelar pangkat kehormatan itu tentu saja menyentih hal-hal yang sangat fundamental dan bertentangan dengan seluruh fakta-fakta yang ditemukan mengawali proses reformasi," ujar Hasto di Jakarta, pada Rabu (28/2/2024). <br /> <br />Diberitakan sebelumnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dianugerahi gelar Jenderal TNI Kehormatan (HOR) oleh Presiden Jokowi dalam acara Rapat Pimpinan TNI-Polri Tahun 2024 di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta, Rabu, 28 Februari 2024. <br /> <br />Baca Juga Ketua Komisi I DPR: Prabowo Layak Dapat Gelar Jenderal Kehormatan, Banyak Prestasi yang Ditorehkan di https://www.kompas.tv/nasional/488768/ketua-komisi-i-dpr-prabowo-layak-dapat-gelar-jenderal-kehormatan-banyak-prestasi-yang-ditorehkan <br /> <br />#prabowosubianto #pdip #jenderalkehormatan <br /> <br />Video Editor: Agung Ramdani <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/488876/respons-hasto-pdip-soal-jokowi-beri-gelar-jenderal-kehormatan-ke-prabowo
