KOMPAS.TV - Di tengah sorotan publik terkait dugaan pengelembungan dan pencurian suara di Pemilu 2024, KPU kembali disorot publik karena menghentikan penayangan grafik perolehan suara di Sirekap Kpu. <br /> <br />KPU berdalih saat ini hanya menampilkan hasil perolehan suara tetap dari unggahan foto asli Formulir C untuk mencegah disinformasi. <br /> <br />Badan Pengawas Pemilu pun pertanyakan keputusan KPU hentikan penayangan grafik perolehan suara hasil pembacaan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap). <br /> <br />Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja mengingatkan jangan sampai sistem yang sudah dibangun kehilangan fungsinya. <br /> <br />Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja mempertanyakan berapa lama penayangan grafik di Sirekap akan dihentikan. <br /> <br />Rahmat mengingatkan jangan sampai sistem yang sudah dibangun tidak menampilkan apa yang seharusnya ditampilkan. <br /> <br />Masyarakat sedianya bisa melihat perbedaan atau permasalahan yang terjadi melalui tayangan di Sirekap. <br /> <br />Baca Juga KPU Ungkap Alasan Hapus Grafik Perolehan Suara di Situs Sirekap, Kaitkan dengan Rekapitulasi di https://www.kompas.tv/video/490763/kpu-ungkap-alasan-hapus-grafik-perolehan-suara-di-situs-sirekap-kaitkan-dengan-rekapitulasi <br /> <br />#kpu #bawaslu #sirekap <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/490766/kpu-hapus-grafik-perolehan-suara-di-sirekap-bawaslu-sistem-yang-dibangun-harus-sesuai-fungsi