BANGKALAN, KOMPAS.TV - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, membantah dugaan malapraktik atas kematian seorang bayi saat proses persalinan di Bangkalan, Jawa Timur. <br /> <br />Dinas Kesehatan Bangkalan mengatakan, tindakan penanganan pasien sudah sesuai prosedur dan aturan yang berlaku. <br /> <br />Mereka juga menyebut, bayi diduga telah meninggal dunia sekitar 7-10 hari di dalam rahim sang ibu. <br /> <br />Namun, pihak Puskesmas Kedundung yang menangani persalinan memang tidak menjelaskan secara gamblang kepada pihak keluarga, tentang kondisi bayi. <br /> <br />Oleh karena itu, Dinkes menilai, timbul kesalahpahaman antara pihak puskesmas dengan pihak keluarga pasien. <br /> <br />Sementara itu, kondisi Mukarromah, Ibu dari bayi yang meninggal saat persalinan, masih labil. <br /> <br />Selain istirahat, Mukarromah juga menjalani rawat jalan dengan bidan setempat. <br /> <br />Mukarromah mengaku, kondisi tubuhnya terutama bagian perut masih sakit usai persalinan. <br /> <br />Baca Juga Diduga Malapraktik Operasi Penyedotan Lemak, Pemain Film Nanie Darham Meninggal Dunia di https://www.kompas.tv/video/463834/diduga-malapraktik-operasi-penyedotan-lemak-pemain-film-nanie-darham-meninggal-dunia <br /> <br />#dinkesbangkalan #malapraktik #bangkalan <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/492332/ada-salah-paham-dinkes-bangkalan-sebut-dugaan-malapraktik-persalinan-bayi-tak-terjadi
