BALI, KOMPAS.TV - Pasca tewasnya Taruna STIP usai dianiaya seniornya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memutuskan tahun ini tidak akan menerima mahasiswa baru. Hal ini untuk memutus tradisi senioritas di STIP. <br /> <br />Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengunjungi rumah duka Putu Satria Ananta Rustika, Taruna STIP yang tewas usai dianiaya seniornya. <br /> <br />Pasca tewasnya Taruna STIP, Menhub Budi Karya Sumadi membebastugaskan Direktur serta sejumlah pejabat di STIP. <br /> <br />Langkah ini dilakukan Menhub sebagai tindakan tegas atas kekerasan yang terjadi di lingkungan STIP. <br /> <br />Nantinya kurikulum yang ada di STIP juga akan dirubah menjadi lebih humanis dan berteknologi. <br /> <br />Sementara untuk memutus tradisi senioritas yang memberikan dampak buruk, Menhub memutuskan melakukan moratorium, yakni tidak menerima siswa baru ditahun 2024. <br /> <br />Hal ini bertujuan agar tidak ada lagi istilah senior dan junior. <br /> <br />Baca Juga Buntut Siswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Kemenhub Segera Rombak Kurikulum di 33 Sekolah Kedinasan di https://www.kompas.tv/pendidikan/506125/buntut-siswa-stip-tewas-dianiaya-senior-kemenhub-segera-rombak-kurikulum-di-33-sekolah-kedinasan <br /> <br />#stip #menhub #mahasiswastip <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/506178/buntut-taruna-tewas-menhub-putuskan-bebastugaskan-direktur-dan-moratorium-stip