MEKKAH, KOMPAS.TV - Rencana penggunaan smart card atau Kartu Pintar Nusuk untuk puncak haji 2024, terus dikebut. <br /> <br />Pihak vendor dibantu PPIH memilah kartu untuk dikelompokkan sesuai kloter dan embarkasi agar pembagiannya lebih mudah. <br /> <br />Di musim haji tahun 2024, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi memberlakukan smart card atau Kartu Pintar Nusuk untuk jemaah haji. <br /> <br />Kartu ini dilengkapi barkot yang memuat identitas jemaah haji mulai dari nama, nomor visa, embarkasi, kloter dan hotel. <br /> <br />Kartu Pintar Nusuk menjadi syarat untuk memasuki Arafah, Muzdalifa dan Mina. Jemaah yang tidak memiliki kartu ini dilarang masuk. <br /> <br />Kartu Pintar Nusuk, juga bagian dari upaya pemerintah Arab Saudi untuk mecegah masuknya jemaah haji ilegal. <br /> <br />Jika kedapatan tidak memiliki visa haji maka akan dideportasi, didenda 10 ribu riyal dan tidak diperbolehkan masuk Arab Saudi dalam waktu 10 tahun. <br /> <br />Baca Juga Calon Jemaah Serbu Jasa Penukaran Uang Riyal di Asrama Haji Embarkasi Surabaya di https://www.kompas.tv/video/509831/calon-jemaah-serbu-jasa-penukaran-uang-riyal-di-asrama-haji-embarkasi-surabaya <br /> <br />#jemaahhaji #kartupintarnusuk #haji2024 <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/509832/kartu-pintar-nusuk-untuk-jemaah-haji-hingga-pantauan-kondisi-jemaah-yang-sudah-tiba-di-mekkah
