TANGERANG SELATAN, KOMPAS.TV - Polisi menyebut identitas jasad dalam toren di Kelurahan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten adalah bandar narkotika jenis sabu yang sembunyi saat pengejaran polisi. <br /> <br />Polisi mengatakan Devi atau Depoy merupakan target operasi Polsek Pondok Aren dalam kasus narkotika jenis sabu. <br /> <br />Setelah sebelumnya polisi berhasil menangkap Aziz, kaki tangan pelaku dengan barang bukti sabu seberat 1,6 gram. <br /> <br />Namun saat pengembangan dan penggerebekan berlangsung, korban yang diduga sudah mengetahui kedatangan polisi kabur dan bersembunyi di dalam toren. <br /> <br />Sementara dari hasil autopsi terungkap bahwa Devi Karmawan tewas karena tenggelam. <br /> <br />Polisi juga tidak menemukan adanya luka kekerasan atau pun penganiayaan baik benda tumpul maupun benda tajam di tubuh pelaku. <br /> <br />Berdasarkan hasil autopsi juga diketahui bahwa jenazah Devi Karmawan mengalami pembusukan tingkat lanjut. <br /> <br />Sebelumnnya Darmiyati, Ibu Devi Karmawan merasa janggal melihat kematian anaknya yang tewas mengenaskan di dalam toren air. <br /> <br />Pasalnya, berdasarkan pengamatannya ia melihat luka di leher Devi yang diduga akibat cekikan. <br /> <br />Tak hanya itu, ia menambahkan bahwa sepengetahuannya, anaknya tidak mempunyai musuh. <br /> <br />Darmiyati menyebut, ia terakhir kali berbincang dengan Devi hari Sabtu (25/05) lalu. <br /> <br />Saat itu Devi langsung pergi dengan alasan hendak menjemput keluarganya. <br /> <br />Baca Juga Pria Tewas dalam Toren, Polisi: Korban Bandar Narkoba dan Tak Ditemukan Luka Kekerasan di https://www.kompas.tv/video/511388/pria-tewas-dalam-toren-polisi-korban-bandar-narkoba-dan-tak-ditemukan-luka-kekerasan <br /> <br />#jenazahditoren #priatewasditoren #bandarnarkoba <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/511456/temuan-jenazah-tewas-di-toren-ibu-korban-nilai-kematian-anaknya-janggal
