JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Keuangan Sri Mulyani enggan berkomentar saat ditanya terkait kebijakan pemerintah memotong gaji pekerja 3 persen untuk tabungan perumahan rakyat. <br /> <br />Sri Mulyani hanya menjawab akan menjelaskan sore hari ini di konfrensi pers. <br /> <br />Sri Mulyani tak menggubris saat dikonfirmasi bentuk tata kelola yang akan dilakukan badan pengelola atau BP Tapera, atas dana yang dikumpulkan. <br /> <br />Sri Mulyani menjawab akan menjelaskan di konpers Jumat (31/05) sore ini. <br /> <br />Sebelumnya Sri Mulyani dan Menteri PUPR, Basuki Hadimulyono masuk jajaran komite BP Tapera, yang berfungsi merumuskan kebijakan umum dan strategi pengelolaan Tapera. <br /> <br />Sebelumnya, publik menyoroti Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2024 terkait Tapera yang akan memotong gaji karyawan. <br /> <br />Presiden Joko Widodo, bicara soal aturan gaji karyawan yang dipotong 3 persen untuk simpanan Tabungan Perumahan Rakyat, Tapera. <br /> <br />Menanggapi adanya protes dari publik, Jokowi menyatakan biasa dalam kebijakan baru. <br /> <br />Jokowi mengeklaim sudah menghitung aturan gaji atau upah karyawan yang dipotong 3 persen untuk simpanan Tabungan Perumahan Rakyat. <br /> <br />Baca Juga Soal Potongan Gaji 3 Persen, BP Tapera: untuk Stabilitas Bunga Cicilan KPR di https://www.kompas.tv/video/511698/soal-potongan-gaji-3-persen-bp-tapera-untuk-stabilitas-bunga-cicilan-kpr <br /> <br />#tapera #menkeu #srimulyani <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/511701/polemik-tapera-menkeu-sri-mulyani-hari-ini-akan-konferensi-pers
