BATU, KOMPAS.TV - Polisi telah selesai memeriksa 5 anak yang mengeroyok R, pelajar kelas 7 SMPN 2 Kota Batu hingga berujung meninggal. <br /> <br />5 pelaku penganiayaan ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan di ruangan khusus Polres Batu. <br /> <br />Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin bilang penganiayaan dipicu karena korban menolak untuk mencetak tugas sekolah. <br /> <br />Pelaku yang tersinggung kemudian mengajak 4 kawannya untuk memukuli korban. <br /> <br />Hasil otopsi, kematian korban disebabkan karena keretakan di bagian tempurung kepala. <br /> <br />"Korban meninggal akibat retak pada batok kepala bagian kiri. Terjadi pendarahan dan penggumpalan darah pada otak" Terang Oskar, Sabtu (01/06/2024). <br /> <br />Akibat perbuatannya para tersangka dijerat paa tentang melakukan kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan mati, tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. <br /> <br />Karena seluruh tersangka merupakan anak di bawah umur maka proses hukum akan dipercepat. <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/512090/motif-5-anak-keroyok-temannya-berujung-meninggal-tersinggung-korban-tidak-mau-print-tugas
