BEKASI, KOMPAS.TV - Warga Kampung Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat memenuhi area sekitar lokasi pembunuhan bocah dalam karung untuk menyaksikan prarekonstruksi. <br /> <br />Polisi menemukan fakta bahwa pelaku telah mendekati korban satu bulan sebelum pembunuhan. <br /> <br />Kedatangan tersangka Didik Setiawan di lokasi pembunuhan disambut dengan teriakan warga yang geram atas tindakannya. <br /> <br />Tersangka mengikuti kegiatan prarekonstruksi yang dilakukan bertujuan untuk menguji keterangan tersangka. <br /> <br />Dalam prarekonstruksi, kasus pembunuhan bocah perempuan yang dimasukkan dalam karung ini, tersangka awalnya akan melakukan 29 adegan namun kemudian berkembang menjadi 34 adegan. <br /> <br />Mulai dari saat korban tiba di rumah pelaku hingga saat pelaku memasukkan jasad korban dalam karung dan diletakkan dalam lubang tempat mesin pompa air di rumah pelaku. <br /> <br />Dari hasil penyidikan, polisi menemukan bahwa pelaku telah mendekati korban dalam satu bulan terakhir, namun tidak ditemukan ada unsur perencanaan pembunuhan. <br /> <br />Sementara untuk motif pembunuhan bocah berinisial GH tersebut masih didalami pihak kepolisian dan akan disampaikan ke publik bersama Tim Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia, DP3A dan KPAD Kota Bekasi. <br /> <br />Pihak keluarga dan warga setempat pun berharap tersangka mendapat hukuman yang setimpal atas perbuatannya, terlebih korban dikenal sebagai anak yang baik. <br /> <br />Baca Juga Jenazah Anak Perempuan Terbungkus Karung Dimakamkan, Begini Hasil Olah TKP di https://www.kompas.tv/video/512331/jenazah-anak-perempuan-terbungkus-karung-dimakamkan-begini-hasil-olah-tkp <br /> <br />#pembunuhan #jenazahdalamkarung #bekasi <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/513389/prarekonstruksi-pembunuhan-anak-perempuan-dalam-karung-pelaku-peragakan-34-adegan
