BANDUNG, KOMPAS.TV - Dinas Pendidikan Jawa Barat menyebut 94 siswa didiskualifikasi karena kedapatan menggunakan Kartu Keluarga palsu. <br /> <br />Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin akan melaporkan masalah ini ke Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. <br /> <br />94 kasus Kartu Keluarga palsu ini ditemukan pada proses pendaftaran PPDB tahap satu di dua SMA di Bandung, Jawa Barat. <br /> <br />Kasus ini diduga terjadi karena orangtua siswa masih banyak menginginkan anaknya masuk sekolah yang berlabel favorit. Padahal sistem zonasi ini untuk pemerataan pendidikan di Indonesia. <br /> <br />Proses penganuliran ini dilakukan berdasarkan verifikasi ulang oleh satuan pendidikan dengan melihat langsung alamat domisili peserta. <br /> <br />Dinas Pendidikan Jabar akan bekerja sama dengan Disdukcapil untuk melakukan verifikasi ulang. <br /> <br />Baca Juga PPDB Jalur Online Membuat Sejumlah Orangtua di Kabupaten Brebes Kebingungan di https://www.kompas.tv/video/517738/ppdb-jalur-online-membuat-sejumlah-orangtua-di-kabupaten-brebes-kebingungan <br /> <br />#kkpalsu #ppdb #kecuranganppdb <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/517756/temuan-94-calon-siswa-di-bandung-pakai-kk-palsu-dalam-proses-pendaftaran-ppdb
