JAKARTA, KOMPAS.TV - Jubir MK Fajar Laksono menyebut putusan MK final dan mengikat. <br /> <br />Fajar juga bilang produk hukum yang diproduksi DPR saat ini memunculkan potensi digugat kembali di MK. <br /> <br />Saat ini ada dua keputusan yang berbeda terkait pilkada yaitu dari MK dan Baleg DPR. <br /> <br />Kepala Kantor Komunikasi Kepersidenan Hasan Nasbi menyatakan pemerintah akan mengikuti hasil Revisi UU Pilkada yang dibahas di DPR. <br /> <br />Hasan Nasbi menyatakan pemerintah menghormati semua putusan yang dihasilkan lembaga negara. <br /> <br />Terkait pilkada, pemerintah akan mengikuti hasil Revisi UU Pilkada di Baleg DPR. <br /> <br />Menurut Hasan Nasbi, tugas pemerintah hanya menjalankan Undang-Undang dan satu-satunya lembaga yang pembuat Undang-Undang adalah DPR. <br /> <br />Soal pilkada yang akan menjalankan nanti adalah KPU, apakah revisi UU Pilkada jadi manuver baleg hadapi putusan MK? <br /> <br />Kita bahas bersama Firman Soebagyo, anggota Baleg DPR Fraksi Golkar dan Hadar Gumay, Koalisi Jaga Suara 2024. <br /> <br />Baca Juga Putusan MA Atur Batas Usia Berlaku di Saat Pelantikan, Angin Segar untuk Kaesang? di https://www.kompas.tv/video/532513/putusan-ma-atur-batas-usia-berlaku-di-saat-pelantikan-angin-segar-untuk-kaesang <br /> <br />#balegdpr #uupilkada #putusanmk <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/532518/revisi-uu-pilkada-jadi-manuver-baleg-hadapi-putusan-mk-begini-penjelasan-baleg-fraksi-golkar