KOMPAS.TV - Analis Komunikasi Politik Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin menyatakan Edy Rahmayadi membutuhkan tenaga yang besar untuk mengalahkan Bobby Nasution di Pilkada Sumut. <br /> <br />Tak dapat dipungkiri, kata Ujang, Bobby memiliki sosok-sosok besar yang berada di belakangnya; mulai dari Presiden Jokowi, hingga Presiden Terpilih Prabowo Subianto. <br /> <br />Bukan hanya itu, tantangan Edy juga datang dari aspek pembuktian. <br /> <br />Sebagai Petahana, Edy harus membuktikan dirinya mampu kembali memimpin Sumatera Utara untuk lima tahun ke depan. <br /> <br />Sebelumnya, Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala melakukan deklarasi mengikuti Pilkada Sumatera Utara, hari ini (29/8). <br /> <br />Deklarasi ini berlangsung di salah satu hotel dekat area Kantor Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara (KPU Sumut). <br /> <br />Rencana berikutnya, Edy-Hasan akan segera menuju KPU untuk mendaftarkan diri secara resmi. <br /> <br />Enam partai politik; PDIP, Hanura, Partai Buruh, PKN, Partai Ummat, dan Parati Gelora menjadi pengusung Edy-Hasan di Pilkada Sumut 2024. <br /> <br />Baca Juga Ini Alasan Pakar Politik Ungkap Gejolak Politik di Pilgub Banten Akan Dinamis! di https://www.kompas.tv/video/534466/ini-alasan-pakar-politik-ungkap-gejolak-politik-di-pilgub-banten-akan-dinamis <br /> <br />#pilkada2024 #pilkadasumut #pilkadaserentak <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/534478/seberapa-tinggi-kans-edy-rahmayadi-menang-atas-bobby-nasution-di-pilkada-sumut-ini-kata-pengamat
