KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo menduga kebocoran 6 juta data nomor pokok wajib pajak (NPWP), termasuk dugaan data dirinya dan Menteri Keuangan Sri Mulyani, akibat keteledoran password. <br /> <br />Ia meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Keuangan, serta Badan Siber dan Sandi Negara segera melakukan langkah mitigasi. <br /> <br />Presiden Jokowi memerintahkan untuk segera melakukan mitigasi terkait kebocoran data pribadi sebanyak 6 juta NPWP, termasuk data miliknya dan dua anaknya, yaitu Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep. <br /> <br />Jokowi juga menyebut sejumlah negara lain menghadapi serangan hacker. Ia menduga kebocoran data disebabkan oleh keteledoran password dan masalah dalam penyimpanan data. <br /> <br />Baca Juga [FULL] Kriminolog UI Bahas Jerat Hukum Pembunuh Gadis Penjual Gorengan, Tingkat Pengulangan Tinggi? di https://www.kompas.tv/video/539747/full-kriminolog-ui-bahas-jerat-hukum-pembunuh-gadis-penjual-gorengan-tingkat-pengulangan-tinggi <br /> <br />#datanpwpbocor #kebocorandata #pajak #npwp #presidenjokowi <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/539772/jokowi-responi-dugaan-kebocoran-data-6-juta-npwp-ada-nama-presiden-hingga-gibran-dan-kaesang
