Pertandingan seru antara Indonesia dan Bahrain semalam kembali menyisakan kontroversi yang dipicu oleh kepemimpinan wasit Ahmed Al-Kaf. Bukan hanya para penggemar dan pemain Indonesia yang merasa dirugikan, Thom Haye, salah satu pemain penting Timnas Indonesia, sampai terlihat heran dan geleng-geleng kepala menyaksikan sejumlah keputusan wasit yang dianggap memihak Bahrain.<br />.<br />Wasit Ahmed Al-Kaf dalam pertandingan ini dinilai banyak pihak tidak berlaku adil. Setiap kali pemain Bahrain disentuh sedikit saja, peluit wasit segera berbunyi menandakan pelanggaran. Sebaliknya, pelanggaran keras terhadap pemain Indonesia sering diabaikan. Ketidakadilan ini terlihat jelas sepanjang pertandingan dan memancing reaksi keras dari pemain Indonesia, termasuk Thom Haye yang jelas-jelas merasa heran dengan standar kepemimpinan wasit ini.<br />.<br />Pertandingan yang harusnya berakhir sesuai jadwal, diperpanjang hingga menit ke-100. Padahal, tambahan waktu resmi yang diberikan hanya 6 menit. Thom Haye pun sempat mempertanyakan mengapa pertandingan berlangsung begitu lama dan apa yang menjadi dasar keputusan tersebut.<br />.<br />Salah satu momen paling kontroversial terjadi ketika gol kedua Bahrain dicetak tanpa pemeriksaan VAR. Setelah kick-off, wasit langsung meniup peluit tanda akhir pertandingan, tanpa memeriksa keabsahan gol tersebut. Berbanding terbalik, gol Ragnar dari Timnas Indonesia harus melalui pemeriksaan VAR yang memakan waktu hingga 3 menit. Situasi ini membuat banyak pemain Indonesia, termasuk Thom Haye, tampak kebingungan dan frustrasi di lapangan.<br />.<br />Sementara Thom Haye tampak heran dengan kepemimpinan wasit, Shayne Pattynama tak bisa menahan emosinya. Pemain naturalisasi Indonesia ini menunjukkan kemarahannya atas keputusan-keputusan wasit yang dirasakan tidak adil. Emosi Pattynama mewakili rasa frustrasi seluruh tim dan penggemar yang merasa Indonesia diperlakukan tidak adil.<br />.<br />Pelatih Shin Tae-Yong tak ketinggalan memberikan tanggapan tegas terkait kepemimpinan wasit. Dalam pernyataannya, ia menegaskan, "Bila AFC ingin semakin maju, maka kepemimpinan wasit harus diperbaiki. Saya rasa semua orang memahami kenapa para pemain kami kesal." Komentar ini mencerminkan perasaan kesal dari seluruh tim Indonesia.
