KOMPAS.TV - Dalam acara gala dinner yang digelar dengan nuansa Bali yang kental, sejumlah tamu negara hadir untuk merayakan pelantikan Presiden Prabowo Subianto. <br /> <br />Budayawan Sujiwo Tejo menilai bahwa penggunaan simbol-simbol tradisional dalam acara tersebut cukup baik, meskipun ia merasa ada beberapa kekurangan dalam konteksnya. <br /> <br />Ia berpendapat bahwa meski acara tersebut memanfaatkan tarian dan tradisi, pemilihan latar belakang yang tidak sepenuhnya mencerminkan konteks budaya yang tepat dapat mengurangi makna. <br /> <br />Selain itu, euforia masyarakat yang terlihat saat pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan saat melepas Presiden ke-7, Joko Widodo, menunjukkan antusiasme tinggi warga terhadap momen bersejarah ini. <br /> <br />Namun, Tejo juga mempertanyakan penggunaan simbol-simbol tradisional yang mungkin kurang relevan, mengingat keragaman suku bangsa di Indonesia. <br /> <br />#galadinner #bali <br /> <br />Baca Juga Momen Taruna Bernyanyi Indonesia Jaya hingga Il Mundo, di Depan Prabowo dan Para Tamu Negara di https://www.kompas.tv/nasional/547327/momen-taruna-bernyanyi-indonesia-jaya-hingga-il-mundo-di-depan-prabowo-dan-para-tamu-negara <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/547329/budayawan-angkat-bicara-soal-nuansa-bali-hiasi-gala-dinner-pengumuman-menteri-kabinet-prabowo
