JAKARTA, KOMPAS.TV- Bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober ini, kita diingatkan kembali tentang pentingnya Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan. <br /> <br />Nah, siapa sebenarnya pencetus ide pemilihan nama Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional? <br /> <br />Museum yang terletak di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat merekam jelas proses perumusan tiga butir ikrar putra-putri Indonesia, pejuang bangsa, yang kita kenal dengan Sumpah Pemuda. <br /> <br />Inti dari ikrar para pemuda ini adalah bertumpah darah yang satu, berbangsa yang satu, dan menjunjung bahasa persatuan, yakni Bahasa Indonesia. <br /> <br />Ada tokoh yang sangat berjasa dalam menentukan Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional. <br /> <br />Namanya adalah Mohammad Tabrani Suryowicitro. Atas jasanya ini, tahun lalu ia dianugerahi gelar pahlawan oleh Presiden Joko Widodo. <br /> <br />Jelang peringatan Hari Sumpah Pemuda, museum ini banyak dikunjungi mahasiswa. <br /> <br />Selain mengingatkan kembali peran pemuda dalam menyatukan Indonesia, berkunjung ke museum ini juga sebagai bentuk penghargaan terhadap para pejuang bangsa. <br /> <br />Baca Juga Mengapa Indonesia Memperingati Sumpah Pemuda? Ada Makna di Momentum Bersejarah 28 Oktober di https://www.kompas.tv/nasional/549089/mengapa-indonesia-memperingati-sumpah-pemuda-ada-makna-di-momentum-bersejarah-28-oktober <br /> <br />#sumpahpemuda #28oktober #pahlawan #museum <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/549205/asal-muasal-lahirnya-nama-bahasa-indonesia-sebagai-bahasa-persatuan-ini-sejarahnya
