GAZA, KOMPAS.TV - Warga Palestina yang mengungsi akibat perang mengantre untuk mendapatkan makanan matang dari Dapur Amal di Kota Deir al-Balah, Jalur Gaza. <br /> <br />Program Pangan Dunia untuk wilayah Palestina mengatakan, tingkat kelaparan dan kerusakan di Jalur Gaza semakin buruk. <br /> <br />Awal November lalu, beberapa toko roti di Jalur Gaza dibuka kembali setelah tutup selama beberapa hari karena kekurangan tepung. <br /> <br />Warga kesulitan mendapatkan bahan makanan akibat pembatasan yang diberlakukan militer Israel di perbatasan. <br /> <br />Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu karena menggunakan kelaparan sebagai metode peperangan. Namun, Israel membantah tuduhan itu. <br /> <br />Ratusan warga Palestina terus melarikan diri dari Gaza Utara. <br /> <br />Hal ini karena tentara Israel terus menyerang selama seminggu terakhir di Jalur Gaza melawan Hamas. <br /> <br />Pejabat kesehatan setempat menyebut, serangan Israel menewaskan lebih dari 44 ribu warga Palestina di Gaza sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak. <br /> <br />Baca Juga Begini Kondisi Pengungsi Gaza saat Musim Dingin di https://www.kompas.tv/video/555972/begini-kondisi-pengungsi-gaza-saat-musim-dingin <br /> <br />#gaza #palestina #israel <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/internasional/556748/begini-antrean-pengungsi-di-gaza-antre-makanan-tingkat-kelaparan-memburuk
