JAKARTA, KOMPAS.TV - Tim Inafis Polres Jakarta Selatan kembali mendatangi rumah tempat kejadian perkara anak bunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan. <br /> <br />Kedatangannya ke lokasi diduga untuk mengevakuasi hewan peliharaan sang ibu pelaku. <br /> <br />Tampak petugas Inafis memasuki rumah melalui pintu kecil di garasi. <br /> <br />Selang beberapa waktu, petugas tampak membawa plastik hitam yang diduga berisi kandang hewan peliharaan milik keluarga tersebut. <br /> <br />Hewan peliharaan tersebut usai dievakuasi, langsung dibawa tim Inafis ke kantor Polres Jakarta Selatan. <br /> <br />Saat ini, polisi masih melakukan pendalaman motif terhadap remaja yang membunuh ayah dan neneknya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. <br /> <br />Polisi juga memastikan, kondisi sang ibu yang sempat mengalami luka juga sudah semakin membaik. <br /> <br />Saat ini, sang ibu tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Fatmawati. <br /> <br />Polisi hingga kini masih mendalami kasus pembunuhan terhadap ayah dan neneknya serta melukai ibunya yang dilakukan seorang anak berusia 14 tahun. <br /> <br />Lalu, apa latar belakang yang membuat seorang anak bisa melakukan tindakan keji terhadap orang tuanya? <br /> <br />Apakah pola asuh menjadi salah satu penyebabnya atau ada faktor lain? Kita akan membahasnya bersama Psikolog Keluarga, Novita Tandry. <br /> <br />Baca Juga Remaja Bunuh Ayah dan Nenek di Jaksel, Psikolog Forensik: Pemeriksaan Anak Beda dengan Dewasa di https://www.kompas.tv/nasional/557101/remaja-bunuh-ayah-dan-nenek-di-jaksel-psikolog-forensik-pemeriksaan-anak-beda-dengan-dewasa <br /> <br />#remajabunuhayahnenek #pembunuhan #lebakbulus <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/557109/kata-psikolog-keluarga-soal-kasus-remaja-bunuh-ayah-dan-nenek-di-jaksel
