KOMPAS.TV - Hingga Senin (09/12/2024) sore, Mahkamah Konstitusi (MK) mencatat lebih dari 100 pendaftaran gugatan terkait hasil Pilkada 2024. <br /> <br />Gugatan tersebut meliputi sengketa hasil pemilihan di tingkat kabupaten dan kota. <br /> <br />Berdasarkan laman resmi MK dari total 158 gugatan yang terdaftar, 125 sengketa berasal dari Pilkada tingkat kabupaten dan 33 sengketa berasal dari Pilkada tingkat kota. <br /> <br />Angka ini diprediksi terus bertambah karena masih banyak daerah yang belum melaporkan atau belum menyelesaikan tahapan penetapan rekapitulasi hasil pemilihan. <br /> <br />Sesuai dengan undang-undang, MK membuka pendaftaran gugatan sengketa Pilkada dalam waktu tiga hari setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah menetapkan hasil rekapitulasi. <br /> <br />Hal ini bertujuan memberikan ruang bagi peserta Pilkada yang merasa dirugikan untuk menempuh jalur hukum. <br /> <br />#mk #pilkada <br /> <br />Baca Juga Perludem soal Hasil Pilkada Jakarta 2024: Penetapan Suara Tetap Sah di https://www.kompas.tv/nasional/558911/perludem-soal-hasil-pilkada-jakarta-2024-penetapan-suara-tetap-sah <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/558913/mk-terima-lebih-dari-100-gugatan-sengketa-pilkada-2024
