JEMBER, KOMPAS.TV - 10 hektar lebih tanaman padi siap panen di Desa Sumber Kejayan, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember roboh dan rusak akibat diterjang angin kencang disertai hujan. <br /> <br />Peristiwa ini membuat petani rugi karena padi sudah siap panen dan kualitasnya bagus. <br /> <br />Namun karena roboh dan bulir terendam air, kualitasnya jadi menurun dan panen ditunda. <br /> <br />Petani tak bisa berbuat banyak, selain hanya mengikat batang tanaman padi agar bulir padi, tidak terus-menerus terendam air. <br /> <br />Jika dibiarkan berada di tanah dan terendam air, bulir padi akan hitam dan membusuk. <br /> <br />Petani terpaksa menunda waktu panen hingga bulir padi benar-bener bersih dan tidak ada bercak hitam. <br /> <br />Petani dihimbau untuk segera memanen tanaman padi yang sudah siap panen. <br /> <br />Jangan dibiarkan begitu saja, karena khawatir diterjang angin kencang disertai hujan. <br /> <br />Baca Juga Menko Pangan Zulhas Tegaskan Beras Premium Tidak Dikenai PPN 12 Persen | SERIAL HARGA NAIK di https://www.kompas.tv/ekonomi/561174/menko-pangan-zulhas-tegaskan-beras-premium-tidak-dikenai-ppn-12-persen-serial-harga-naik <br /> <br />#padirusak #jember #petanipadi <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/561204/diterjang-hujan-angin-10-hektar-lebih-tanaman-padi-siap-panen-di-jember-rusak
