JAKARTA, KOMPAS.TV - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) mengapresiasi langkah Polri menindak kasus dugaan pemerasaan polisi terhadap warga negara Malaysia dalam pagelaran musik DWP. <br /> <br />Kadin meminta kerugian materi yang dialami 45 warga Malaysia dengan total Rp2,5 miliar dikembalikan. <br /> <br />Kadin menilai kasus ini bisa berdampak pada citra Indonesia dalam menggelar konser musik dunia serta mengancam potensi ekonomi negara. <br /> <br />Selain meminta pengembalian uang bagi korban pemerasan, Kadin berharap lintas sektor duduk bersama merumuskan standar prosedur pengamanan acara musik berskala internasional. <br /> <br />Kadiv Propam Irjen Abdul Karim masih mengusut motif 18 oknum polisi yang diduga memeras warga negara asal Malaysia, penonton konser DWP. <br /> <br />Karim menyebut 18 oknum polisi yang diduga terlibat memeras penonton konser DWP asal Malaysia akan menghadapi sidang etik pekan depan. <br /> <br />Baca Juga Kata Kompolnas dan ISSES soal 18 Polisi Diduga Peras 45 WNA Penonton DWP di https://www.kompas.tv/nasional/562559/kata-kompolnas-dan-isses-soal-18-polisi-diduga-peras-45-wna-penonton-dwp <br /> <br />#polisiperaswna #wnapenontondwp #pemerasan <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/562569/kadin-minta-uang-wna-penonton-dwp-yang-jadi-korban-pemerasan-polisi-dikembalikan
