SOLO, KOMPAS.TV - Umat Khong Hu Cu memenuhi Klenteng Tien Kok Sie, Solo, Jawa Tengah, Minggu (19/01) siang. <br /> <br />Mereka akan mengikuti rangkaian ritual Pao Oen yang sudah rutin dilaksanakan sebelum Imlek. <br /> <br />Dalam ritual ini juga akan dilepaskan ratusan ekor burung dan ikan. Ratusan burung tersebut akan dilepaskan ke alam bebas. <br /> <br />Sebelumnya, biksu mengucap doa dan memercikkan air suci. Tujuannya untuk menyucikan diri dan alam menjelang pergantian tahun. <br /> <br />Manusia dan alam adalah satu kesatuan yang harus tetap seimbang. Selama ini, manusia selalu berusaha mengendalikan alam, namun hanya berakibat bencana dan musibah. <br /> <br />Salah satu cara menciptakan keseimbangan adalah dengan mengembalikan apa yang telah diambil manusia dari alam, seperti halnya melepas burung bertujuan untuk mengembalikan keseimbangan ekosistem. <br /> <br />Dengan demikian maka manusia akan mendapatkan karma positif, sedangkan jumlah burung dan ikan yang dilepaskan mewakili harapan umat di kehidupan ini. <br /> <br />Setelah melepas liarkan burung, umat pun mengikuti tradisi penyucian dengan guyuran air serta potong rambut. <br /> <br />Dengan demikian, umat suci jiwa maupun raga dalam menyambut tahun yang baru. Ritual Pao Oen ini membuka rangkaian Imlek hingga nanti pergantian tahun. <br /> <br />Baca Juga Antusias Sambut Imlek 2025, Warga Berburu Lampion dan Amplop Angpao di https://www.kompas.tv/regional/568769/antusias-sambut-imlek-2025-warga-berburu-lampion-dan-amplop-angpao <br /> <br />#imlek #paooen #tradisiimlek <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/568904/prosesi-ritual-pao-oen-di-klenteng-tien-kok-sie-ritual-tolak-bala-sebelum-hari-raya-imlek
