JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah mengatur pembelian elpiji 3 kilogram yang tak bisa lagi dijual bebas di tingkat pengecer. Aturan ini berlaku mulai (1/02/2025). <br /> <br />Pertamina Patra Niaga menyiapkan titik pangkalan elpiji tiga kilogram terdekat di sekitar lokasi masyarakat. <br /> <br />Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menyebut aturan ini justru menguntungkan konsumen, karena harga sesuai harga eceran tertinggi (HET). <br /> <br />Pantauan tim Kompas TV di sejumlah pangkalan resmi khususnya di Palmerah, Jakarta yakni Toko Nanda stok elpiji 3 kilogram masih kosong sejak dua hari yang lalu. <br /> <br />Hal ini terjadi karena pihak pangkalan masih menunggu pengiriman dari distributor Pertamina. <br /> <br />Saat ini, di salah satu agen resmi elpiji 3 kilogram di Kota Semarang, Jawa Tengah terlihat masyarakat yang silih berganti berdatangan untuk membeli elpiji 3 kilogram. Namun, mereka mengeluhkan gas sulit ditemukan. <br /> <br />Pihak agen hingga kini belum menyampaikan terkait ketersediaan stok elpiji ini. <br /> <br />Warga berharap aturan baru soal pembelian elpiji tiga kilogram wajib dilakukan di pangkalan tidak jadi diterapkan, sebab tak sedikit warga yang bermukim jauh dari pangkalan elpiji tiga kilogram. <br /> <br />Baca Juga [FULL] Pedagang Keluhkan Aturan Baru Elpiji 3 KG, Konsumen Kesulitan Cari Gas di https://www.kompas.tv/regional/571121/full-pedagang-keluhkan-aturan-baru-elpiji-3-kg-konsumen-kesulitan-cari-gas <br /> <br />#elpiji #elpiji3kg #gaselpiji <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/571222/stok-elpiji-3-kg-di-pangkalan-kawasan-palmerah-jakarta-kosong-sejak-2-hari-lalu