JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Prabowo Subianto menegaskan bakal menyingkirkan pembantunya di pemerintahan yang tidak benar-benar bekerja untuk rakyat. <br /> <br />Pihak Istana menilai, pernyataan presiden itu sebagai teguran dan peringatan kepada seluruh pembantu presiden di kabinet. <br /> <br />Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi menegaskan, pernyataan Presiden Prabowo dilakukan untuk mengingatkan para menteri agar bekerja seirama demi kepentingan rakyat. <br /> <br />Soal kepastian perombakan kabinet, ia pun menyerahkan kepada presiden dan hak prerogatifnya. <br /> <br />Menurut Hasan Nasbi, jika pun ada reshuffle hanya presiden yang tahu. <br /> <br />Ditanya soal wacana reshuffle kabinet, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Idrus Marham membantah hubungan antara Partai Golkar dan Gerindra ada masalah gara-gara kebijakan pelarangan penjualan elpiji 3 kilogram oleh pengecer. <br /> <br />Idrus bilang hubungan Golkar dan Gerindra tidak ada masalah. <br /> <br />Termasuk antara Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia dan Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/572377/buka-suara-soal-isu-reshuffle-idrus-marham-hubungan-golkar-dan-gerindra-baik
