DENPASAR, KOMPAS.TV - Di Denpasar, Bali, warga dan pengecer masih kesulitan mendapatkan elpiji 3 kilogram. Pasalnya, peredaran gas melon diklaim belum merata. <br /> <br />Di kawasan Jalan Gatsu Enam Denpasar, Bali sejumlah pedagang masih kesulitan untuk mendapatkan pasokan gas dari pangkalan. <br /> <br />Salah satunya di warung kelontong milik Ayudia. Sejak karut marut gas melon beberapa pekan lalu, warung miliknya hingga saat ini belum juga mendapatkan pasokan gas bersubsidi tiga kilogram. <br /> <br />Ayudia, sang pemilik warung, mengaku telah mengurus surat untuk bisa ikut menjadi sub-pangkalan. <br /> <br />Namun, persyaratannya dinilai sulit, sehingga ia hanya bisa pasrah menunggu kiriman gas dari pangkalan. <br /> <br />Di sisi lain, warga juga harus pergi ke luar desa demi mendapatkan satu tabung gas melon. <br /> <br />Baca Juga Pengecer Keluhkan Masih Sulit Dapat Pasokan Gas Elpiji 3 KG: Dijatah 2-3 Tabung per Minggu! di https://www.kompas.tv/regional/575738/pengecer-keluhkan-masih-sulit-dapat-pasokan-gas-elpiji-3-kg-dijatah-2-3-tabung-per-minggu <br /> <br />#elpiji #elpiji3kg #denpasar <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/576085/warga-dan-pengecer-di-denpasar-keluhkan-masih-sulit-dapat-elpiji-3-kg
