JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Desa Yandri Susanto klarifikasi terkait Mahkamah Konstitusi yang membatalkan kemenangan istrinya di Pilkada Serang. <br /> <br />Mendes Yandri membantah ia cawe-cawe di Pilbup Serang. Ia mengatakan kehadirannya pada (3/10/2024) lalu sebelum dilantik sebagai Menteri Desa dan tanpa membawa nama instansi apa pun. <br /> <br />Sebelumnya, Mahkamah Konstitusi membatalkan hasil Pilkada Kabupaten Serang 2024 yang dimenangkan pasangan Ratu Rahmatu-Zakiyah dan Najib Hamas. <br /> <br />MK menyebut ada keterlibatan aktif Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto dalam pemenangan Ratu yang merupakan istrinya. <br /> <br />Dalam pertimbangannya, MK menilai terdapat bukti kuat bahwa Yandri, yang juga suami Ratu Rahmatu-Zakiyah, menghadiri dan menyelenggarakan kegiatan yang mengarah pada dukungan kepala desa secara masif kepada pasangan nomor urut dua itu. <br /> <br />MK memerintahkan pemungutan suara ulang di seluruh TPS di Kabupaten Serang, paling lama 60 hari sejak putusan. <br /> <br />Namun, pasangan calon nomor urut dua tidak didiskualifikasi karena pelanggaran tidak secara langsung dilakukan oleh pasangan calon. <br /> <br />Baca Juga MK Sebut Mendes Yandri Bantu Istri di Pilkada Serang, Cak Imin: Hati-Hati Jadi Pejabat di https://www.kompas.tv/nasional/576458/mk-sebut-mendes-yandri-bantu-istri-di-pilkada-serang-cak-imin-hati-hati-jadi-pejabat <br /> <br />#mendes #yandrisusanto #pilbupserang <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/576531/ini-3-poin-penting-klarifikasi-mendes-yandri-susanto-bantah-terlibat-pilbup-serang
