BLORA, KOMPAS.TV - Seorang ayah dan anak di Desa Sambongayar, Kecamatan Ngawen, Blora, Jawa Tengah, menjadi korban pembunuhan. <br /> <br />Untuk memastikan penyebab kematiannya, pada 28 Februari lalu, polisi dibantu warga membongkar makam kedua korban. <br /> <br />Polisi menduga ayah dan anak tersebut diracun, karena pelaku sakit hati dan menyimpan dendam terhadap korban. <br /> <br />Dugaan ini diperkuat dengan temuan cairan racun gulma yang sengaja dicampur dalam minuman korban saat olah TKP. <br /> <br />Kasus ini meninggalkan luka mendalam bagi istri korban, yang juga sempat menjadi korban namun selamat. <br /> <br />Ia menjelaskan bahwa suami dan anaknya mengalami kejang setelah meminum air yang diberikan oleh adik iparnya. <br /> <br />Dalam penyelidikan, polisi telah menangkap pelaku berinisial MK, yang ternyata adalah adik ipar korban. Pelaku ditangkap di Kota Samarinda saat berusaha kabur. <br /> <br />Baca Juga Kecanduan Judi Online, Anak Aniaya Ibu Gara-Gara Tak Diberi Uang Rp15 Juta! di https://www.kompas.tv/regional/579003/kecanduan-judi-online-anak-aniaya-ibu-gara-gara-tak-diberi-uang-rp15-juta <br /> <br />#pembunuhan #racun #blora <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/579005/sadis-ayah-dan-anak-di-blora-tewas-diracun-pelaku-ternyata-adik-ipar-korban
