TEGAL, KOMPAS.TV - Sejak beberapa pekan terakhir, salah satu pembuat kue kering di Tegal, Jawa Tengah, sibuk memenuhi pesanan kue kering dari pelanggannya. <br /> <br />Bahkan, menjelang Ramadan, hampir setiap hari ia menerima pesanan yang mencapai 1.000 toples. <br /> <br />Sri Mutirah memulai usaha ini pada tahun 2018 dengan hanya menerima pesanan sebanyak empat lusin kue kering. Namun, seiring berjalannya waktu, bisnisnya berkembang pesat dan terus meningkat. <br /> <br />Ia mengatakan bahwa bisnis ini bermula dari kecintaan keluarganya terhadap kue nastar buatan sendiri. <br /> <br />Harga kue kering dibanderol mulai dari Rp40.000 hingga Rp55.000 per toples, tergantung jenis kue kering yang dipesan. <br /> <br />Baca Juga Masjid Keraton Liya, Warisan Sejarah Islam di Wakatobi yang Berusia Hampir 5 Abad di https://www.kompas.tv/regional/582063/masjid-keraton-liya-warisan-sejarah-islam-di-wakatobi-yang-berusia-hampir-5-abad <br /> <br />#ramadan #kuekering #nastar #umkm <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/582064/berkah-ramadan-usaha-kue-kering-di-tegal-laris-manis-jelang-lebaran
