LAMPUNG, KOMPAS.TV - Kapolda Lampung meminta masyarakat untuk melapor disertai bukti terkait isu uang setoran dalam kasus penembakan tiga polisi oleh oknum TNI. <br /> <br />Pasca-penembakan tiga anggota kepolisian oleh oknum TNI di Way Kanan, Lampung, isu mengenai uang setoran dari bisnis judi sabung ayam mencuat di media sosial. <br /> <br />Disebut-sebut, kepolisian menerima setoran dari anggota TNI terkait bisnis ilegal tersebut. <br /> <br />Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika, meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi atas isu yang belum terbukti kebenarannya. <br /> <br />Ia juga menegaskan bahwa warga dapat melapor ke kepolisian jika memiliki bukti terkait isu tersebut. <br /> <br />Sebelumnya, Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Infanteri Eko Syah Putra Siregar, mengungkap adanya kesepakatan dan pembagian uang antara pihak Polsek dan Posramil dalam praktik judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung. <br /> <br />Berdasarkan keterangan saksi yang tengah diperiksa oleh Denpom Lampung, terungkap adanya sistem setoran atau pembagian uang dari kegiatan judi sabung ayam di daerah tersebut. <br /> <br />Namun demikian, Kapendam belum mengungkap siapa saja yang menerima aliran dana dari praktik ilegal ini. <br /> <br />Baca Juga Tempo Lapor Teror ke Bareskrim-Dugaan Uang Sabung Ayam Lampung ke Polsek & Koramil [TOP 3 NEWS] di https://www.kompas.tv/video/582365/tempo-lapor-teror-ke-bareskrim-dugaan-uang-sabung-ayam-lampung-ke-polsek-koramil-top-3-news <br /> <br />#sabungayam #judi #polisi #tni <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/582367/isu-uang-setoran-judi-sabung-ayam-di-way-kanan-kapolda-lampung-minta-bukti
