KOMPAS.TV - Unjuk rasa menolak Undang-Undang TNI terus berlanjut. Mahasiswa menggelar aksi di depan kantor DPRD Jombang, Jawa Timur. <br /> <br />Sementara itu, di Pekalongan, Jawa Tengah, warga menggelar aksi mendukung Undang-Undang TNI. <br /> <br />Mahasiswa melakukan orasi sambil membakar ban bekas di depan kantor DPRD Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Mereka berasal dari berbagai kampus di Jombang dan menyampaikan aspirasi menolak pemberlakuan Undang-Undang TNI yang telah disahkan DPR RI. <br /> <br />Menurut mahasiswa, Undang-Undang TNI yang disahkan akan mengembalikan dwifungsi TNI. Mereka menilai pemberlakuan undang-undang ini mencederai demokrasi yang telah dibangun dan terus dikembangkan di Indonesia. <br /> <br />Mahasiswa meminta dua anggota dewan yang hadir untuk membubuhkan tanda tangan sebagai bentuk penolakan terhadap Undang-Undang TNI. <br /> <br />Sementara itu, di Pekalongan, Jawa Tengah, puluhan warga menggelar aksi mendukung Undang-Undang TNI. Aksi ini berlangsung di area Tugu Nol Kajen, Kabupaten Pekalongan. <br /> <br />Dalam orasinya, peserta aksi mendukung Undang-Undang TNI karena menilai banyak manfaat yang dapat dihasilkan. <br /> <br />Peserta aksi juga meyakini bahwa undang-undang yang telah disahkan tidak akan melahirkan kembali Orde Baru. <br /> <br />Baca Juga Mahasiswa UI Gugat UU TNI ke MK Setelah Disahkan hingga Temukan Kebohongan DPR di https://www.kompas.tv/video/583915/mahasiswa-ui-gugat-uu-tni-ke-mk-setelah-disahkan-hingga-temukan-kebohongan-dpr <br /> <br />#uutni #demo #dwifungsitni <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/583990/aksi-mahasiswa-dan-warga-terkait-undang-undang-tni-jombang-menolak-pekalongan-mendukung
