SEMARANG, KOMPASTV - Anggota Tim Pengamanan Protokoler Kapolri, Ipda Endry Purwa Sefa meminta maaf kepada jurnalis foto, Semarang, Minggu (6/4/2025). <br /> <br />Ipda Endry Purwa Sefa dilaporkan memukul kepala jurnalis foto Antara di Semarang. <br /> <br />"Mengucapkan mohon maaf sebesar-besarnya atas kejadian di Stasiun Tawang, semoga kedepannya lebih humanis, dan profesional dan lebih dewasa. Sekali lagi kami ucapkan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh rekan-rekan media," ujar Ipda Endry. <br /> <br />Wartawan Foto LKBN ANTARA Makna Zaezar merespons permintaan maaf Ipda E. <br /> <br />"Beliau datang dari Jakarta dan meminta maaf, saya pribadi sudah maafkan," kata Makna kepada media. <br /> <br />Lebih lanjut Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto menegaskan bahwa polri turut menyesalkan insiden yang terjadi di keramaian tersebut. <br /> <br />Artanto menambahkan tindakan emosional seharusnya tidak menjadi bagian dari prosedur pengamanan. <br /> <br />Terkait sanksi kepada Ipda E, masih dalam pemeriksaan lebih lanjut. <br /> <br />Video Editor: Joshua <br /> <br />#semarang #ajudankapolri #ipdae <br /> <br />Baca Juga Momen Petani Banten Blak-blakan Depan Presiden Prabowo, Minta Komben di https://www.kompas.tv/nasional/585219/momen-petani-banten-blak-blakan-depan-presiden-prabowo-minta-komben <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/585224/ajudan-kapolri-minta-maaf-usai-insiden-kekerasan-ke-jurnalis-di-semarang
