Lagu "Jeritan Hati Anak Tiri" yang dibawakan oleh Arfa Arnold adalah karya musik yang menggugah perasaan, mengangkat tema tentang perasaan seorang anak tiri yang merasakan perlakuan tidak adil dalam keluarga. Melalui lirik yang penuh emosi, lagu ini menggambarkan perasaan terluka, kecewa, dan harapan seorang anak tiri yang sering merasa diabaikan atau bahkan didiskriminasi oleh keluarga yang seharusnya memberi kasih sayang.<br /><br /><br />Dalam lagu ini, Arfa Arnold menyuarakan hati seorang anak tiri yang merasa kehilangan dan terabaikan akibat perlakuan yang tidak adil dari keluarga. Liriknya mencerminkan kerinduan yang mendalam terhadap kasih sayang dan penerimaan dari orang-orang di sekitar. Pesan utama dari lagu ini adalah bahwa setiap anak, termasuk anak tiri, berhak mendapatkan kasih sayang dan perhatian yang tulus dari keluarga.<br /><br /><br />Secara musikal, "Jeritan Hati Anak Tiri" dibawakan dengan melodi yang menyayat hati dan tempo yang lambat, ekspresi suasana sedih dan perasaan terluka. Aransemen musik yang melankolis memperkuat pesan emosional yang disampaikan dalam liriknya. Vokal Arfa Arnold yang ekspresif dan penuh perasaan turut memberikan kedalaman pada lagu, sehingga setiap kata terasa hidup dan membawa pendengar menyelami emosi yang dirasakan oleh tokoh dalam lagu.<br /><br /><br />Lagu ini berhasil menyampaikan pesan bahwa perlakuan tidak adil dalam keluarga dapat meninggalkan luka yang mendalam bagi anak-anak yang menjadi korban dari situasi tersebut. Melalui lirik yang emosional, Arfa Arnold mengajak pendengar untuk memikirkan dampak yang tidak adil terhadap perkembangan dan kesejahteraan emosional anak.<br /><br />Jeritan Hati Anak Tiri adalah pengingat bahwa setiap anak membutuhkan kasih sayang dan perhatian yang tulus dari keluarga. Lagu ini mendorong orang tua dan anggota keluarga lainnya untuk mempertimbangkan perasaan dan kebutuhan anak sebelum mengambil tindakan yang dapat menyakiti perasaan mereka, serta mengajarkan pentingnya memberikan cinta dan dukungan kepada anak-anak tanpa memandang status mereka.
