KLATEN, KOMPAS.TV - Puluhan pasien korban keracunan makanan masih dirawat di sejumlah rumah sakit dan puskesmas di Klaten, Jawa Tengah. Pasien masih merasakan gejala pusing dan buang air besar. <br /> <br />Menurut data di posko kesehatan, tercatat 141 warga yang menjadi korban, 1 meninggal dan 48 orang masih dirawat di beberapa rumah sakit dan puskesmas. <br /> <br />Rata-rata gejala yang ditunjukkan pasien adalah pusing dan seringnya buang air besar. <br /> <br />Menurut dokter di Rumah Sakit Cakra Husada Klaten, masih ada 5 pasien yang kondisinya sudah stabil, namun belum sembuh total. <br /> <br />Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo dan jajaran Forkopimda meninjau posko dan lokasi keracunan massal. <br /> <br />Bupati menjelaskan, polisi telah mengambil sampel makanan. Perlu waktu 5 hari untuk mengetahui penyebab keracunan tersebut. <br /> <br />Baca Juga 7 Fakta Keracunan Massal di Klaten: Ratusan Warga Jadi Korban, Polisi Periksa Sampel Makanan di https://www.kompas.tv/regional/587238/7-fakta-keracunan-massal-di-klaten-ratusan-warga-jadi-korban-polisi-periksa-sampel-makanan <br /> <br />#keracunanmassal #klaten #korbankeracunan <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/587265/keracunan-massal-di-klaten-141-warga-jadi-korban-1-orang-meninggal-48-lainnya-masih-dirawat
