VATIKAN, KOMPAS.TV - Vatikan telah menutup Kapel Sistina, tempat para kardinal akan berkumpul untuk melaksanakan konklaf. <br /> <br />Kapel Sistina abad ke-16 di Vatikan, tempat konklaf diadakan, telah ditutup untuk wisatawan pada Senin waktu setempat. <br /> <br />Tungku pembakaran yang nantinya menjadi sumber utama bagi masyarakat untuk mengetahui apakah paus telah terpilih atau belum, juga telah disiapkan. <br /> <br />Wisatawan yang berhasil masuk pada hari Minggu merasa beruntung, karena tidak ada yang tahu berapa lama konklaf akan berlangsung dan berapa lama Museum Vatikan akan ditutup. <br /> <br />Sementara itu, para kardinal melanjutkan diskusi pra-konklaf untuk menentukan pengganti Paus Fransiskus yang wafat. <br /> <br />Salah satu hal penting dalam diskusi ini adalah menentukan karakteristik paling penting yang harus dimiliki paus berikutnya. <br /> <br />Antara lain, paus harus bisa terbuka, mampu mengendalikan, namun tetap melakukan semuanya dengan cara yang menyatukan semua orang. <br /> <br />Konklaf, pertemuan tertutup para kardinal pemilih paus, dimulai pada 7 Mei mendatang. <br /> <br />Baca Juga Vatikan Terbitkan Perangko 'Sede Vacante' yang Berlaku hingga Paus Baru Terpilih di https://www.kompas.tv/internasional/590245/vatikan-terbitkan-perangko-sede-vacante-yang-berlaku-hingga-paus-baru-terpilih <br /> <br />#vatikan #konklaf #pausfransiskus <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/internasional/590283/kapel-sistina-di-vatikan-resmi-ditutup-konklaf-pemilihan-paus-dimulai-7-mei
