KOTA GORONTALO, KOMPAS.TV - UPTD Pelabuhan perikanan tenda, bersama Satpol PP Provinsi Gorontalo menertibkan lapak pedagang non ikan yang berjualan di pelabuhan pendaratan ikan atau PPI Kota Gorontalo. <br /> <br />Sebanyak 30 pedagang non ikan, yakni pedagang rempah, sayur dan ayam potong harus mengosongkan lapak di kawasan PPI tenda. <br /> <br />kepala UPTD pelabuhan perikanan Tenda bilang, penertiban ini dilakukan berdasarkan peraturan Menteri, yakni mengembalikan fungsi PPI sebagaimana mestinya, yakni untuk aktivitas pendaratan hingga jual beli ikan laut serta bengkel untuk kapal nelayan. Rencana penertiban lapak ini telah sampaikan sebelumnya oleh pemerintah Provinsi Gorontalo. <br /> <br />Baca Juga Tim Gabungan TNI & Bea Cukai Gagalkan Peredaran Ratusan Ribu Batang Rokok Ilegal di Gorontalo di https://www.kompas.tv/regional/590516/tim-gabungan-tni-bea-cukai-gagalkan-peredaran-ratusan-ribu-batang-rokok-ilegal-di-gorontalo <br /> <br />Para pedagang mengaku selama ini hanya membantu warga sekitar dalam memenuhi kebutuhan pokok karena akses yang dekat. Pedagang menilai, Pemerintah Provinsi Gorontalo tidak melindungi hak pedagang kecil dan selalu dibenturkan dengan regulasi tanpa memahami kondisi pedagang. Sejumlah pedagang hanya bisa menangis melihat lapak mereka dibongkar. <br /> <br />Seluruh pedagang non ikan atau pedagang bumbu dapur, sayuran hingga pedagang daging ayam nantinya akan dipindahkan ke Pasar Sentral Gorontalo dan pasar tradisional lainnya. <br /> <br /> <br /> <br />#penertiban <br /> <br />#pedagang <br /> <br />#nonikan <br /> <br />#pelelanganikan <br /> <br />#gorontalo <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/590529/pemprov-gorontalo-tertibkan-pedagang-non-ikan-di-ppi-kota-gorontalo
