BUKITTINGGI, KOMPAS.TV - 22 warga binaan Lapas Kelas 2A Bukittinggi diduga mengalami keracunan setelah mengonsumsi miras oplosan. <br /> <br />Dua warga binaan meninggal, meski sempat mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah. <br /> <br />Kanwil Ditjen PAS Sumbar membentuk tim investigasi khusus untuk mengungkap penyebab para warga binaan ini mengalami keracunan. <br /> <br />Dari investigasi awal, korban mengalami keracunan karena mengoplos miras menggunakan cairan pembuat parfum. <br /> <br />Sementara itu, pasca kejadian 22 warga binaan lain harus dirawat di rumah sakit karena mengalami mual dan muntah. <br /> <br />Insiden keracunan massal di dalam Lapas Kelas 2A Bukittinggi ini terjadi hari Rabu (30/04/2025) malam. <br /> <br />Polresta Bukittinggi masih lakukan penyelidikan termasuk melakukan olah TKP dan menyita sejumlah barang bukti dari tempat kejadian. <br /> <br />22 napi yang menjadi korban lalu dibawa ke rumah sakit, untuk mendapat perawatan. Setelah dirawat intensif, 10 warga binaan sudah diperbolehkan kembali ke lapas. 8 orang masih dalam perawatan, sementara 4 lainnya dalam kondisi kritis. <br /> <br />Lebih lengkap terkait keracunan massal yang menimpa 22 napi di Lapas Kelas 2A Bukittinggi, Sumatera Barat, kita akan bergabung dengan Kasatreskrim Polres Bukittinggi, AKP Idris Bakara. <br /> <br />Baca Juga Fakta-Fakta 342 Siswa SMP di Bandung Keracunan usai Santap MBG: Sampel Makanan Diuji di Lab di https://www.kompas.tv/regional/590594/fakta-fakta-342-siswa-smp-di-bandung-keracunan-usai-santap-mbg-sampel-makanan-diuji-di-lab <br /> <br />#keracunanmiras #napikeracunan #bukittinggi <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/590679/kasatreskrim-polres-bukittinggi-ungkap-kronologi-22-napi-keracunan-miras-oplosan-2-orang-tewas
