KOMPAS.TV - Dua pekan terakhir harga kedelai impor mengalami kenaikan secara signifikan. Perajin tahu tempe di sejumlah tempat pun khawatir mereka harus putar otak untuk tetap bertahan di tengah lonjakan biaya produksi. <br /> <br />Baca Juga Hoax Penemuan Putri Duyung di Pantai Selatan Jawa | NEWS OR HOAX di https://www.kompas.tv/regional/591753/hoax-penemuan-putri-duyung-di-pantai-selatan-jawa-news-or-hoax <br /> <br />Mengakali tingginya harga kedelai perajin tahu tempe di disejumlah wilayah mengurangi kadar kedelai hingga memperkecil ukuran tahu dan tempe dari sebelumnya. <br /> <br />Naiknya harga kedelai impor dari amerika serikat disebut-sebut karena pengaruh sejumlah factor, termasuk pelemahan nilai tukar rupiah terhadap Dollar AS kenaikan tarif impor dan fluktuasi harga di pasar internasional. <br /> <br />Data Badan Pusat Statistik menunjukkan, Indonesia mengimpor hampir 1,95 juta kilogram kedelai dari Amerika Serikat pada 2023 dengan nilai sekitar 1,26 Miliar dollar Amerika Serikat. <br /> <br />#kedelai #perangtarif #tempe <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/591755/harga-kedelai-naik-dampak-perang-tarif
