Jakarta: Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi, mengeluarkan kebijakan yang menuai pro dan kontra mengenai pengiriman siswa bermasalah ke barak militer. Kebijakan ini ditujukan untuk menangani masalah seperti bullying, narkoba, dan pelecehan seksual yang kerap terjadi di kalangan pelajar.<br /><br />Kebijakan ini juga sempat viral di media sosial, di mana nama Dedy Mulyadi menjadi perhatian sebagai ancaman bagi anak-anak nakal, terutama bagi siswa SD dan mereka yang masih di bawah umur. Hal ini menimbulkan pertanyaan di kalangan warga Jawa Barat mengenai efektivitas dan dampak dari kebijakan tersebut.<br /><br />Bagaimana tanggapan masyarakat Jawa Barat terhadap kebijakan ini? Apakah ini akan menjadi solusi atau justru menimbulkan masalah baru? Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Metrotvnews.com.