JAKARTA, KOMPAS.TV - Di tengah kondisi sulitnya mencari pekerjaan dan tingginya angka pengangguran, para pencari kerja berharap syarat batas usia dihapus. Pencari kerja juga berharap pemerintah membuka pelatihan dan lapangan kerja. <br /> <br />Menurut Kepala Badan dan Pengembangan Ketenagakerjaan Kemnaker, Anwar Sanusi, tingkat pengangguran kita kan di angka sekitar tujuh juta. Padahal, setiap tahun jumlah angkatan kerja terus bertambah. <br /> <br />Bahkan penambahan angkatan kerja di tahun ini adalah penambahan yang terbesar dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya. <br /> <br />Menurutnya, pemerintah menyiapkan pasar kerja sesuai tuntutan dan kebutuhan jenis pekerjaan itu. Sebab, ini berkorelasi dengan puncak bonus demografi yang akan terjadi pada 2030. <br /> <br />"Tantangannya juga adalah angkatan kerja kita ini masih didominasi tingkat pendidikan SMP ke bawah. Makanya kami kita itu ada program namanya School to Work Transition, sebagai bagian untuk kita mencoba bagaimana menawarkan pelatihan-pelatihan sesuai dengan kebutuhan dari pasar kerja," katanya. <br /> <br />Banyak lulusan SMK menjadi pengangguran. Kemenaker akan berkoordinasi dengan Kemendikdasmen agar mereka memiliki keterampilan yang betul-betul dibutuhkan oleh pasar kerja. <br /> <br />Selain itu, pemerintah juga akan mengevaluasi kebijakan yang ada, terkait efisiensi anggaran. <br /> <br />"Kemarin informasi dari Ibu Menteri Keuangan, kan beberapa anggaran sudah ada relaksasi ya. Ya, ini mudah-mudahan ini sebagai bagian kita ee untuk tadi mudah-mudahan dampak yang yang ditimbulkan ini adalah ee tidak terlalu katakanlah kita segera bisa mitigasi dengan baik," katanya. <br /> <br /> <br />Saksikan selengkapnya dalam program Dipo Investigasi episode Nestapa Pencari Kerja, di kanal youtube KompasTV. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/593042/pekerja-sulit-cari-kerja-hingga-phk-apa-mitigasi-pemerintah-dipo-investigasi
