BOYOLALI, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, meninjau dan menyalurkan langsung bantuan rehab rumah tak layak huni (RTLH) di Boyolali, Jawa Tengah. <br /> <br />Saat ini, Pemprov Jateng melakukan rehab RTLH sebanyak 17 ribu unit. Di Boyolali saja ada 1.222 RTLH. <br /> <br />Suasana rumah tak layak huni ini ditinggali pasangan suami istri Wagiman dan Samiyem di Desa Selodoko, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. <br /> <br />Kondisi rumah sangat sederhana, hanya berdindingkan anyaman bambu dan berlantai tanah, dan sudah dihuni pasutri tersebut puluhan tahun. <br /> <br />Untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem di Provinsi Jawa Tengah, Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi, yang didampingi Bupati Boyolali, Agus Irawan, terjun langsung meninjau serta menyalurkan bantuan rehab RTLH kepada masyarakat. <br /> <br />Ahmad Luthfi mengatakan, pada 2024 lalu Pemprov Jateng merehab sebanyak 1.200.000 unit rumah. Pada 2025 ini, masih ada kekurangan sebanyak 1 juta unit rumah yang belum direhab. <br /> <br />Untuk mencapai target tersebut, pihaknya mengalokasikan anggaran di setiap kabupaten/kota di Jawa Tengah rata-rata untuk 322 unit RTLH yang akan direhab. <br /> <br />Sementara itu, Bupati Boyolali, Agus Irawan, mengatakan Kabupaten Boyolali mendapat bantuan dari Pemprov Jateng untuk merehab 322 RTLH. Sedangkan bantuan dari Pemkab Boyolali mencapai 800 RTLH untuk direhab. <br /> <br />Bantuan dari Pemprov Jateng dan Pemkab Boyolali memiliki nilai nominal yang berbeda. <br /> <br />#jawatengah #bantuanrtlh #rumahtaklayakhuni <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/593669/gubernur-jateng-ahmad-luthfi-salurkan-bantuan-rehab-rumah-tak-layak-huni-di-boyolali