KOMPAS.TV - Seorang remaja perempuan di Madiun, Jawa Timur, ditangkap karena kerap melakukan pesanan fiktif ke sejumlah pengemudi ojek daring. <br /> <br />Akibat aksi remaja tersebut, pengemudi ojek daring mengalami kerugian ratusan ribu rupiah. <br /> <br />Kesal karena merasa ditipu, sejumlah pengemudi ojek daring menggeruduk salah satu kamar indekos di Kelurahan Mojorejo, Taman, Madiun, Jawa Timur. <br /> <br />Mereka datang untuk mencari seorang pelanggan yang melakukan pesanan fiktif melalui aplikasi daring. <br /> <br />Pengemudi ojek daring mengaku, pelanggan tersebut kerap melakukan pemesanan barang produk kecantikan dengan tujuan tak jelas. <br /> <br />Akibatnya, para pengemudi mengalami kerugian hingga ratusan ribu rupiah dalam tiap transaksi. Kejadian ini lantas dilaporkan pengemudi ke polisi. <br /> <br />Polisi kemudian membawa pelanggan yang masih berusia di bawah umur tersebut ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. <br /> <br />Saat ini polisi masih mendalami pemeriksaan guna mengetahui motif pelanggan tersebut melakukan orderan fiktif. <br /> <br />Karena pelanggan tersebut masih di bawah umur, maka kasus ini akan dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak, Satreskrim Polres Madiun Kota. <br /> <br />Baca Juga Imigrasi Tangerang Tangkap 19 WNA, Gunakan Izin Tinggal Fiktif hingga Overstay di https://www.kompas.tv/regional/587962/imigrasi-tangerang-tangkap-19-wna-gunakan-izin-tinggal-fiktif-hingga-overstay <br /> <br />#orderanfiktif #fiktif #ojol #driverojol <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/593811/lakukan-pesanan-fiktif-remaja-perempuan-di-madiun-digeruduk-driver-ojek-online
