JAWA BARAT, KOMPAS.TV - Pertemuan antara keluarga korban dan sejumlah instansi di bawah Pemprov Jawa Barat berlangsung di Kantor Gubernur Jawa Barat. <br /> <br />Keluarga korban menagih janji Pemprov terkait bantuan bagi keluarga korban longsor. <br /> <br />Tak hanya keluarga, sebagian juga yang hadir merupakan korban yang selamat. <br /> <br />Pertemuan membahas di antaranya terkait santunan hingga tanggungan masa depan anak yang orang tuanya menjadi korban tewas. <br /> <br />Salah satu korban selamat juga menyampaikan harapannya agar bisa mendapatkan pekerjaan baru yang lebih layak. <br /> <br />Selain itu, 2 tersangka yang ditetapkan polisi merupakan pemilik tambang dan pengawas. <br /> <br />Tersangka diduga mengabaikan surat peringatan penghentian operasi tambang yang dikeluarkan Maret 2025. <br /> <br />Polisi menyebut, akibat kelalaian ini berisiko pada keselamatan pekerja. Kini tersangka terancam pidana maksimal 15 tahun penjara. <br /> <br />Baca Juga Tragedi Longsor Tambang Cirebon: Menteri ESDM Bahlil-Polisi Beri Penjelasan soal Korban di https://www.kompas.tv/regional/597231/tragedi-longsor-tambang-cirebon-menteri-esdm-bahlil-polisi-beri-penjelasan-soal-korban <br /> <br />#longsor #longsortambang #tambang #cirebon #dedimulyadi <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/597297/polisi-tetapkan-pemilik-dan-pengawas-tambang-longsor-cirebon-jadi-tersangka
