JAKARTA, KOMPAS.TV - Pasca kebakaran yang menghanguskan permukiman di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara pada Jumat (6/06/2025) siang lalu, lebih dari 3 ribu warga kini mengungsi. <br /> <br />Pasca kebakaran, sejumlah warga menyambangi rumah mereka untuk melihat bangunan rumah yang hangus terbakar. <br /> <br />Lebih dari 500 rumah warga di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara hangus akibat kebakaran yang terjadi pada Jumat (6/06/2025) lalu. <br /> <br />Luas area yang terbakar ditaksir mencapai tiga hektare, sementara kerugian diduga lebih dari Rp8 miliar. <br /> <br />Sementara itu Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyebut meluasnya kebakaran di Kapuk Muara, Penjaringan disebabkan oleh api yang berasal dari bangunan semi permanen di permukiman padat. <br /> <br />Akibat minimnya alat pemadam kebakaran, api membakar ratusan rumah warga dengan cepat dalam hitungan jam. <br /> <br />Pramono bilang untuk mengantisipasi hal yang sama terulang, Pemprov telah menyiapkan program satu RT satu apar. <br /> <br />Akibat kebakaran, sebanyak 800 kepala keluarga dan 3.200 warga terdampak dan harus mengungsi. <br /> <br />Baca Juga Pasca Kebakaran, Warga Penjaringan Kehilangan Tempat Tinggal dan Butuh Bantuan di https://www.kompas.tv/regional/598404/pasca-kebakaran-warga-penjaringan-kehilangan-tempat-tinggal-dan-butuh-bantuan <br /> <br />#kebakaran #penjaringan #pramonoanung <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/598412/3-ribu-lebih-warga-mengungsi-akibat-kebakaran-permukiman-di-penjaringan
