LAMPUNG, KOMPAS.TV - Didalam rumah sederhana ini, Nurma Riana seorang ibu rumah tangga warga Natar Lampung Selatan, Lampung tak menyangka bolen pisang buatannya bisa menjadi sumber rezeki utama. <br /> <br />Baca Juga Tim SAR Cari Penumpang Lompat dari Kapal di https://www.kompas.tv/regional/601800/tim-sar-cari-penumpang-lompat-dari-kapal <br /> <br />Setelah memutuskan mengundurkan diri dari pekerjaan kantoran pada tahun 2021, ia bersama suami mulai serius menekuni usaha camilan pisang dari rumah. <br /> <br />Dalam proses pembuatanya mula-mula pisang jenis jantan matang disortir kemudian dikukus dan dipotong serta dibalut adonan dengan tambahan cokelat hingga keju. <br /> <br />Selanjutnya dipanggang menggunakan oven selama kurang lebih 45 menit hingga siap disantap saat masih dalam kedaan panas atau hangat. <br /> <br />Tersedia berbagai pilihan rasa bolen panas milik Nurma diantaranya bolen pisang coklat, coklat keju, pisang keju, kacang hijau hingga tapai singkong yang dibandrol dengan harga 25 ribu rupiah isi 8 untuk bolen varian rasa dan isi 6 buah pie pisang dengan harga yang sama. <br /> <br />Biasanya makanan lezat satu ini dijual pada lapak di tepi jalan Kota Bandar Lampung atau ada juga melalui media sosial dengan menggunakan jasa pengantaran ojek daring. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/601807/cicipi-bolen-panas-camilan-pisang-yang-selalu-dicari