Pendaki Gunung Bawakaraeng di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Irfan (24) dilaporkan meninggal dunia saat pendakian dalam rangka memperingati HUT RI ke-80.<br /><br />Kepala Seksi Operasi Basarnas Makassar, Andi Sultan menyebut, saat perjalanan turun puncak dengan ketinggian 2.830 mdpl itu, Irfan meninggal dunia karena hipotermia.<br /><br />"Korban dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan turun saat dievakuasi," ujar Andi kepada awak media di Gowa, Sulsel, pada Minggu, 17 Agustus 2025. <br /><br />Pria asal Kabupaten Bone itu merupakan salah satu peserta lintas alam yang melakukan perjalanan dari Posko Bulu Baria menuju puncak Gunung Bawakaraeng.<br /><br />Menurut kronologi yang dilaporkan tim Basarnas Makassar, Irfan melakukan kegiatan itu sekaligus dalam rangka memperingati HUT RI ke-80 bersama 16 rekan lainnya.<br /><br />"Tujuannya memperingati HUT RI. Tapi tadi pagi itu, kami temukan di puncak keadaan hipotermia," tutur Andi. <br /><br />"Kami sempat tangani, tetapi itu keadaannya terus memburuk, sehingga kami evakuasi," imbuhnya.<br /><br />Irfan diketahui memulai perjalanan mendaki Gunung Bawakaraeng pada Selasa, 12 Agustus 2025 dan tiba di puncak Gunung Bawakaraeng pada Sabtu, 16 Agustus 2025.<br /><br />"Posisi korban saat dinyatakan meninggal berada di Pos 8 dan atau dalam perjalanan sedang dievakuasi dari Pos 10 puncak menuju kaki Gunung Bawakaraeng melalui jalur Bulu Ballea," ungkap Andi.<br /><br />Kini, jenazah Irfan telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dibawa ke rumah dua di Kabupaten Bone, Sulsel.*<br /><br />#hutri <br />#17agustus <br />#voxpro
