PASURUAN, KOMPAS.TV - Seorang pemuda di Pasuruan, Jawa Timur, ditangkap polisi setelah melempar bom molotov ke pos polisi lalu lintas. Tindakan pelaku terungkap setelah aksi anarkistis terekam CCTV. <br /> <br />Rekaman CCTV merekam detik-detik pemuda dengan inisial JRF, warga Pasuruan, Jawa Timur, melempar bom molotov ke pos polisi lalu lintas pada Senin (1/9/2025) dini hari. Pelaku tak menyadari jika aksi anarkisnya terekam kamera pengintai. <br /> <br />Setelah menangkap pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti seperti pecahan botol kaca, ponsel, sepatu, helm, dan sepeda motor pelaku. <br /> <br />Hasil penyelidikan polisi, pelaku nekat melakukan aksinya karena tidak dapat berangkat ke Jakarta untuk mengikuti demonstrasi besar-besaran. Saat beraksi, pelaku bertindak sendirian. <br /> <br />Akibat perbuatannya, pelaku kini ditahan di Mapolres Pasuruan. Pelaku terancam hukuman penjara maksimal 12 tahun. <br /> <br />Baca Juga Pernyataan TNI yang Bantah Tuduhan Anggota Bais Jadi Provokator Demo di https://www.kompas.tv/nasional/615899/pernyataan-tni-yang-bantah-tuduhan-anggota-bais-jadi-provokator-demo <br /> <br />#demo #pasuruan #bommolotov <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/615909/gagal-ikut-demo-ke-jakarta-pemuda-di-pasuruan-lempar-bom-molotov-ke-pos-polisi
