JAKARTA, KOMPAS.TV - DPR sepakat memangkas gaji dan tunjangan anggota dewan. DPR pun menghentikan tunjangan rumah anggota DPR. <br /> <br />Keputusan tersebut disampaikan Wakil Ketua DPR Fraksi Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad dalam konferensi pers Jumat (5/9/2025) malam. <br /> <br />Sejumlah tunjangan yang dipangkas tersebut mencakup tunjangan listrik hingga transportasi. <br /> <br />Sebelumnya, desakan evaluasi dan transparansi anggaran DPR menjadi beberapa hal dalam tuntutan rakyat 17 8. <br /> <br />Kita bahas bersama terkait pemangkasan gaji dan tunjangan anggota DPR pasca tuntutan rakyat bersama anggota DPR periode 2014-2024 dari Partai Demokrat, Syarief Hasan. <br /> <br />Lalu, bergabung juga Pelaksana Tugas Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW), Almas Syafrina. <br /> <br />Baca Juga Blak-blakan! BEM FISIP UI Tak Puas Jawaban DPR soal Tuntutan 17 8, Ini Respons DPR dan Pengamat di https://www.kompas.tv/nasional/616078/blak-blakan-bem-fisip-ui-tak-puas-jawaban-dpr-soal-tuntutan-17-8-ini-respons-dpr-dan-pengamat <br /> <br />#tuntutanrakyat #sufmidasco #gajidpr <br /> <br />_ <br /> <br />Catatan Redaksi: <br />Setiap warga negara berhak menyuarakan pendapatnya. Namun, kebebasan berpendapat harus dilakukan secara damai, tertib, serta jangan terprovokasi untuk melakukan perusakan dan penjarahan. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/616080/syarief-hasan-dan-icw-soal-gaji-tunjangan-dpr-jadi-rp65-59juta-bagaimana-transparansinya
