JAKARTA, KOMPASTV - Mahkamah Konstitusi Thailand memberhentikan Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra, Jumat (29/8/2025). <br /> <br />Hakim memutuskan bahwa ia melanggar aturan etika dalam panggilan telepon dengan seorang pejabat tinggi Kamboja. <br /> <br />Keputusan ini mengakhiri masa jabatan Shinawatra, dan memberikan pukulan terbaru bagi dinasti politik yang telah mendominasi politik Thailand selama lebih dari dua dekade. <br /> <br />Sebelumnya dalam pemungutan suara dengan suara 6-3, para hakim memutuskan bahwa tindakan Paetongtarn dalam panggilan telepon pada 15 Juni dengan mantan pemimpin Kamboja, Hun Sen, membahayakan kepentingan nasional. <br /> <br />Anutin Charnvirakul, Perdana Menteri ke-32 yang akan datang dan pemimpin Partai Bhumjaithai, tiba di kantor pusat partai setelah menghadiri sidang Dewan Perwakilan Rakyat, Jumat (5/9/2025). <br /> <br />Ia memberikan pidato publik pertamanya setelah pemungutan suara parlemen yang mengesahkannya sebagai Perdana Menteri. <br /> <br />Anutin menyampaikan rasa terima kasih kepada rakyat atas dukungan maupun yang tidak mendukung. <br /> <br />Video Editor: Lintang <br /> <br />#pmthailand #kamboja #shinawatra <br /> <br />Baca Juga Gerhana Bulan Total 7 September 2025 di Jawa Timur Jam Berapa? Ini Jadwal dan Cara Melihatnya di https://www.kompas.tv/info-publik/616152/gerhana-bulan-total-7-september-2025-di-jawa-timur-jam-berapa-ini-jadwal-dan-cara-melihatnya <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/internasional/616161/terkuak-alasan-shinawatra-diberhentikan-dan-anutin-terpilih-jadi-pm-thailand
